MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE DAN MOBILE

MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE

BERBANTUAN INTERNET DAN MOBILE

Oleh: Wulan Fitriyani, S. Pd.

Guru Matematika SMP Negeri 3 Pati

Alumni Peserta Mathematics Mobile Learning Course tahun 2011

Era globlalisasi tidak terlepas dari gencarnya perkembangan internet dan media mobile yang demikian pesatnya. Dunia pendidikan pun tak luput dari pengaruh era globalisasi. Digitalisasi di dunia pendidikan bisa dimanfaatkan dan dipersiapkan seiring dengan penggunaan internet yang menjamur di berbagai kalangan, termasuk siswa dan guru.

Guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran bisa menyiasati maraknya penggunaan internet di kalangan siswa dengan memanfaatkannya dalam kegiatan pembelajaran. Internet memungkinkan pembelajaran bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun tidak terbatas ruang dan waktu. Internet menjauhkan yang dekat dan mendekatkan yang jauh.

Salah satu pemanfaatan internet dalam pembelajaran adalah adanya media pembelajaran yang berbasis internet. Internet menyediakan situs – situs gratis yang bisa dimanfaatkan. Beberapa diantaranya adalah social media (facebook, edmodo), mobile study, ownmidlet, dan masih banyak lagi. Face book sebagai media social dengan pengguna terbanyak, bisa kita manfaatkan sebagai media dalam pembelajaran. Melalui halaman yang kita kelola dalam facebook, berbagai materi bisa kita upload untuk selanjutnya bisa didownload oleh siswa kita. Salah satu media social khusus di bidang pendidikan adalah edmodo. Media social ini lebih menjaga privasi antara guru dan murid, tanpa mengetahui kunci dari grup dalam edmodo, kita tidak masuk ke dalam edmodo. Melalui edmodo, kita bisa sharing materi, kuis, poolling, angket, dan lain – lain. Ownmidlet dan mobile study adalah salah situs yang menawarkan pembuatan media berupa bahan ajar (materi) dan kuis yang bisa didownload secara mobile melalui handphone.

Pembuatan bahan ajar berbasis internet ini merupakan salah satu sikap bijak menghadapi dampak negative penggunaan internet di kalangan siswa, sebagai generasi penerus bangsa. Sehingga kesibukan siswa dalam menggunakan internet secara negative, bisa dialihkan ke kegiatan belajar secara positif.